KOTAKU, PENAJAM-Tidak berlebihan rasanya bila menyebut Bupati Penajam Paser Utara (PPU) H Abdul Gafur Mas’ud sukses mencetak peningkatan pendapatan asli daerah (PAD), sejak menjabat. Itu terbukti naiknya Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) setiap tahunnya. Termasuk tahun 2021 yang baru saja disahkan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) sebesar Rp1,79 triliun. Naik 11 persen dari APBD tahun 2020 sebesar Rp1,5 triliun.
“Kami ingin terus meningkatkan PAD agar berimbas kepada masyarakat. Seperti diketahui jalan-jalan di Kabupaten PPU masih banyak yang rusak, itu yang akan diperbaiki termasuk menciptakan lapangan kerja dengan membangun industri bagi daerah-daerah yang telah ditetapkan,” kata AGM dijumpai usai menghadiri rapat paripurna terkait Laporan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kabupaten PPU terhadap RAPBD 2021, Senin (30/11/2020).
Dengan kenaikan APBD 2021, pihaknya juga akan menaikkan gaji honorer atau THL di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PPU mulai tahun depan. Menjadi Rp3,4 juta sesuai Upah Minimum Kabupaten (UMK). Karena menurut AGM bagaimana mewajibkan perusahaan mengikuti UMK sementara di lingkungan pemkab tidak menerapkan ketentuan tersebut.
“Selaku kepala daerah apapun risikonya mulai tahun depan gaji honorer atau THL akan dinaikkan menjadi Rp3,4 juta sesuai dengan UMK,” kata AGM.
Tahun yang sama, AGM juga akan memperindah tata kota Kabupaten PPU akan fokus membangun anjungan di lahan eks kebakaran di Gang Buaya, dekat Pelabuhan Penajam. Dilanjutkan pengerjaan pembangunan proyek jalan pesisir (Coastal Road) agar Kabupaten PPU lebih baik lagi sesuai dengan nawacita bupati-bupati terdahulu.
