KOTAKU, PENAJAM-Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT) salurkan bantuan Budidaya Lalat Hitam (Bulatih) di Desa Girimukti dan Kelurahan Tanjung Tengah, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Selasa (29/12/2020) lalu sebagai wujud tanggung jawab sosial dalam bidang lingkungan dan ekonomi. Adapun penerima manfaat Bulatih yakni Kelompok Hidayatullah dan Kelompok Himpuli.
“Harapannya, Bulatih dapat terus memberikan nilai tambah bagi lingkungan dan masyarakat sekitar, serta turut mendukung upaya peningkatkan perekonomian di wilayah Penajam,” kata Pjs Manager Relations PHKT Mira Tripuspita melalui siaran pers yang disampaikan, Senin (4/1/2021).
Bulatih fokus di bidang lingkungan melalui upaya pemanfaatan dan pengelolaan sampah organik. Hasilnya dapat digunakan sebagai alternatif pakan ternak yang memiliki protein tinggi dan baik untuk memenuhi gizi hewan ternak.
Dijelaskan Mira, karib ia disapa, Bulatih diawali dengan sebuah proyek percontohan di dalam Terminal PHKT Lawe Lawe yang memanfaatkan sampah organik sisa makanan katering dari dapur.
Dalam proses pengembangannya, budidaya lalat dianggap dapat memberikan manfaat yang bernilai ekonomi bagi masyarakat hingga PHKT menjadikan proyek percontohan ini sebagai program Corporate Social Responsibility (CSR) bagi masyarakat di sekitar Terminal Lawe Lawe dengan nama Bulatih.
“Bantuan CSR PHKT yang diberikan kepada kelompok tersebut berupa telur lalat hitam atau Black Soldier Fly (BSF), berbagai jenis peralatan pendukung serta pelatihan guna mendukung keberlangsungan program kegiatan Bulatih tersebut,” pungkasnya. (*)
