
KOTAKU, PENAJAM-Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Tohar membuka secara resmi rapat koordinasi (Rakor) dan penandatangan komitmen bersama mengenai pengelolaan data statistik tahun 2024.
Melalui siaran pers dijelaskan, kegiatan ini diselenggarakan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) PPU berlangsung di aula lantai III Kantor Bupati PPU, Selasa (6/2/2024).
Dalam sambutannya, Tohar mengatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PPU saat ini terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas data sebagai bahan perencanaan dan pembangunan daerah.
Mengingat indikator keberhasilan perencanaan dan pembangunan juga ditentukan oleh kualitas data yang digunakan.
“Dengan media (rakor) inilah akan dibangun kesepahaman. Tentunya dalam menuju satu data Indonesia berkualitas, data yang notabenenya dikelola oleh pemkab untuk kepentingan bersama,” terangnya.
Ia juga menjelaskan hal ini dilakukan untuk meningkatkan tata kelola data yang berkualitas. Dengan komitmen keterlibatan aktif oleh semua pihak baik perangkat daerah, Instansi vertikal, lembaga maupun instansi lainnya dalam penyediaan data yang akurat, mutakhir, terpadu, dan dapat dipertanggungjawabkan.
“Tinggal masing-masing perangkat daerah saja menentukan mana data yang memiliki kualifikasi untuk keperluannya,” ujar Tohar.
Sementara itu, Sekretaris Diskominfo PPU Herlambang menyampaikan bahwa penyelenggaraan Satu Data Kabupaten PPU saat ini mengalami perkembangan yang baik setiap tahunnya.
Dengan mewujudkan data statistik yang berkualitas maka menjadi alat bantu pemerintah daerah dalam pengambilan keputusan yang tepat sasaran.
“Tahun 2023 kami (Diskominfo PPU) telah membentuk Portal Satu Data dalam mendukung upaya penyelenggaraan statistik sektoral yang berkualitas.
Berdasarkan hasil monitoring yang dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, Alhamdulilah PPU meraih predikat Terbaik 3,” jelasnya.
Dia juga mengharapkan melalui rakor ini diperoleh dukungan dan peran aktif seluruh kepala perangkat daerah, instansi bahkan lembaga vertikal untuk terus berbenah menjadi produsen data dan wali data pendukung dalam pengelolaan data statistik sektoral yang berkualitas.
“InsyaAllah dengan dukungan dan peran aktif kepala perangkat daerah, instansi, lembaga vertikal, tahun akan datang bisa meraih predikat yang terbaik dalam pengelolaan data statistik sektoral serta mendapatkan manfaat secara langsung dari data yang berkualitas,” pungkasnya. (*)
