
KOTAKU, PENAJAM-Bupati Penajam Paser Utara (PPU) H Abdul Gafur Mas’ud (AGM) mengatakan bahwa paradigma berpikir masyarakat perlu diubah dalam menyambut Ibu Kota Negara (IKN) baru yang bakal dibangun di Kecamatan Sepaku, Kabupaten PPU.
“Peletakan batu pertama diskusi kami dengan pemerintah pusat, kami menyarankan malam 27 Ramadan. Tetapi melihat kondisi apalagi adanya virus mutasi baru seperti dari India, akhirnya diundur.
Semoga tahun ini peletakan batu pertama segera dimulai dan pembangunan IKN segera berjalan,” kata AGM dijumpai dalam sebuah kesempatan, Kamis (13/5/2021) lalu.
Selain itu AGM berharap kepada seluruh lapisan masyarakat agar kompak menjaga persatuan dan persatuan serta perdamaian.
“Harus Welcome, yang dibangun ini sejarah Republik Indonesia, yang di Kalimantan harus bersatu, jangan sampai ada provokator yang burbuat huru-hara dan jangan sampai menjadi malapetaka,” sambungnya.
Tambah AGM, ketika pembangunan IKN sedang berjalan apalagi saat ini dalam masa pandemi Covid-19, para pekerja yang datang ke PPU tidak boleh berkumpul dengan masyarakat.
“Harus ada tempatnya sendiri, jangan sampai dengan pembangunan tersebut protokol kesehatan dilupakan sehingga bisa menular kemana-mana.
Meski para pekerjanya sudah divaksin, tetap harus antisipasi. Yang jelas serahkan semuanya kepada Allah SWT agar pandemi ini segara berakhir,” ulasnya. (advertorial/diskominfoppu)
