
KOTAKU, PENAJAM-Dalam rangka Operasi Mantap Praja, personel Polres Penajam Paser Utara (PPU) melaksanakan pengamanan tahap kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Operasi Mantap Praja adalah bagian dari upaya Polri untuk memastikan keamanan dan kelancaran setiap tahapan Pemilihan Kepala Daerah 2024 di seluruh wilayah Indonesia, termasuk di Kabupaten PPU.
Kegiatan pengamanan ini berlangsung tiap kecamatan. Masing-masing Kecamatan Penajam, Waru, Sepaku, dan Babulu, Selasa (8/10/2024).
Pengamanan dilakukan terhadap kegiatan kampanye tatap muka dan dialog yang diselenggarakan oleh beberapa pasangan calon bupati dan wakil bupati.
Beberapa titik kampanye yang menjadi fokus pengamanan di antaranya berada di Kelurahan Nipah-Nipah, Kelurahan Jenebora, dan Desa Sidorejo, serta beberapa lokasi lainnya.
Kapolres PPU AKBP Supriyanto, dalam siaran persnya menyampaikan bahwa pengamanan ini bertujuan untuk memastikan kegiatan kampanye berjalan dengan tertib, aman, dan lancar, sehingga masyarakat dapat berpartisipasi dalam proses demokrasi tanpa adanya gangguan atau hambatan.
“Personel kami telah ditempatkan di titik-titik strategis yang menjadi lokasi kampanye dari masing-masing pasangan calon.
Kami berkomitmen untuk menjaga suasana kondusif seluruh wilayah selama tahapan kampanye berlangsung, sehingga seluruh rangkaian kegiatan dapat berjalan sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan,” ujarnya.
Adapun dalam pelaksanaan pengamanan ini, Polres PPU mengerahkan personel gabungan yang terdiri dari unsur Polsek di wilayah setempat serta didukung oleh Bhabinkamtibmas dan personel lainnya.
Setiap kegiatan kampanye dilakukan pengawalan ketat untuk memastikan semua berjalan dalam suasana yang aman dan terkendali.
Operasi Mantap Praja ini diharapkan dapat menciptakan situasi yang kondusif selama tahapan Pilkada 2024, sehingga masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan tenang dan penuh rasa percaya diri.
“Polres PPU akan terus siaga dan melaksanakan pengamanan hingga seluruh tahapan Pilkada selesai. Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap menjaga ketertiban dan mengikuti aturan yang berlaku selama masa kampanye,” tambahnya. (*)
