
KOTAKU, PENAJAM-Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menerima kunjungan Bupati Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel) Sudian Noor di ruang rapat lantai III Sekretariat Kabupaten (Setkab) PPU, Kamis (4/2/2021).
Kunjungan Kerja Bupati Tanah Bumbu beserta istri, Sadariah Sudian Noor serta rombongan dalam rangka meningkatkan wawasan tentang pemberdayaan masyarakat. Kedatangan orang nomor satu di Tanah Bumbu dan rombongan disambut Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten PPU Muliadi dan Ketua Tim Penggerak PKK Hj Risna Rais Abdul Gafur Mas’ud.
Dalam pertemuan tersebut Plt Sekda PPU Muliadi menjelaskan tentang kondisi daerah secara umum dalam keadaan aman dan nyaman dengan luas wilayah kurang lebih 3,333 Km persegi, terdiri empat kecamatan, 24 Kelurahan dan 30 Desa, berpenduduk 180 ribu jiwa dan dikelilingi daerah daerah lain. PPU merupakan daerah yang sedang berkembang, sekaligus merupakan calon letak Ibu Kota Negara (IKN) Republik Indonesia yang baru.
“Dengan ditunjuknya PPU sebagai IKN yang baru maka secara otomatis Tanah Bumbu merupakan daerah penyangga yang sama halnya antara Kota Depok dan DKI Jakarta,” kata Muliadi.
Dijelaskan Muliadi, sesuai pernyataan Presiden RI Joko Widodo saat mencanangkan IKN yang baru akan disertai perpindahan 1,5 juta pegawai dari Jakarta. Belum termasuk anggota keluarganya. Maka dapat dibayangkan betapa ramainya daerah IKN nanti.
“Satu hal yang sangat luar biasa bahwa mulai tahun 2021 Bupati PPU Abdul Gafur Mas’ud (AGM) meletakkan kebijakan soal kenaikan gaji THL di lingkungan Pemkab PPU sebesar Rp3,4 juta. Ini adalah hal yang sangat luar biasa jika dibanding daerah lain,” bebernya.
Dikatakan Muliadi ke depan hampir tak dapat dibedakan mana wilayah PPU dan mana Tanah Bumbu, tentu saja perekonomian akan meningkat, itu semua menjadi harapan bersama.
“InsyaAllah ke depan perekonomian akan meningkat baik itu di Kabupaten PPU dan sekitarnya maupun Tanah Bumbu,” ucapnya. (Advertorial/Diskominfo PPU)
